Senin, 22 Juni 2009

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN PRODUK COCA COLA (Studi Kasus PT Coca Cola Amatil Indonesia Unit Lampung)




Universitas Lampung


ABSTRAK :

Menurut data PT Coca Cola Amatil Indonesia unit Lampung, terjadi fluktuasi penjualan produk Coca Cola dalam lima tahun terakhir. Setelah naik 17% pada tahun 2001, pada tahun 2002 dan 2003 terjadi penurunan penjualan sebesar -6,8% dan
-0,65% kemudian naik kembali pada tahun 2004 sebesar 1,7%. Berkaitan dengan situasi ini, PT Coca Cola hams menganalisis faktor yang mempengaruhi fluktuasi penjualan produk melalui berbagai upaya pemasaran. Salah satunya dengan selalu memahami kepuasan konsumen, dikarenakan perusahaan yang memfokuskan dirinya pada hal ini akan menaptakan kelekatan emosional konsumen terhadap suatu merek.
Penelitian bertujuan untuk menganalisis tingkat kepuasan konsumen terhadap produk Coca Cola dan menganalisis usaha PT Coca Cola Amatil dalam memenuhi harapan konsumen. Penelitian menggunakan teknik Purposive sampling dengan
kriteria konsumen berusia di atas 14 tahun serta berdomisili di Bandariampung dan merupakan konsumen produk Coca Cola kemasan hari-hari (RGB) dimana pengambilan sampelnya menggunakan convenience sampling.
Analisis kesenjangan menunjukkan prioritas atribut yang harus ditingkatkan kinerjanya
adalah promosi yang menarik (-0,83), wama produk (0,61), desain yang menarik (- 0,59), kemasan isi ulang (-0,58) dan produk yang aman (-0,08) sedangkan atribut lainnya telah memenuhi kepuasan sesuai dengan harapan konsumen.
Sejalan dengan analisis ini, Penempatan atribut pada kuadran importance-Performance Analysis menunjukkan kecenderungan yang sama dengan analisis kesenjangan. Atribut yang menjadi prioritas utama (kuadran A) adalah promosi yang
menarik, prioritas selanjutnya untuk ditingkatkan kepentingannya (kuadran C) adalah
warna produk menarik, desain menarik, kemasan diisi ulang serta harga terjangkau.
Hasil penelitian membuktikan diterimanya hipotesis pertama bahwa Coca Cola telah
memberikan kepuasan konsumen pada skala puas indeks kepuasan konsumen Coca Cola yaitu 32.336 bahkan cenderung kearah skala sangat puas. Hlpotesis kedua bahwa Coca Cola telah dapat memenuhi harapan konsumen dalam mencapai tingkat kepuasan juga terbukti dengan hasil pengujian multi atribut angka ideal yang menunjukkan nilai sikap konsumen rata-rata adalah 1,78, berarti lebih mendekati angka nol sebagai angka ideal dan juga diperkuat analisis kesenjangan dimana nilai total tingkat kepentingan adalah 13,420, lebih kecil dari nilai kepuasan 13,508; berarti
secara keseluruhan kinerja yang dilakukan telah memenuhi harapan konsumen.
Berdasarkan hasil tersebut, PT Coca Cola disarankan agar meningkatkan kinerja pada atribut-atribut yang nilainya masih dibawah harapan konsumen sesuai dengan prioritas yang telah didapatkan. Kebijakan ini diharapkan dapat menjaga kepuasan konsumen terhadap produk Coca Cola dan mempertahankan posisi PT Coca Cola sebagai pemimpin pasar dalam industri minuman ringan.

Keywords: Kepuasan konsumen, produk coca cola
Subject: KONSUMEN
Call Number: 658.83 Yus a C.1

digilib.unila.ac.id